Komunikasi Serial Arduino Dengan Delphi
Tutorial Terima Data Serial – Plot Chart Delphi. Ada yang memerlukan pemanfaatan komunikasi serial antara hardware. Form dengan komponen. Fungsi fungsi yg tersedia untuk komunikasi serial Arduino. Serial Monitor digunakan untuk mentransfer data dari PC ke Arduino board dan menerima data dari arduino board. Selain dengan tool serial monitor yg terdapat pada IDE arduino anda juga bisa menggunakan tool serial lainya seperti hyperterminal, putty dll untuk.
Sebuah komputer baik Personal computer ( Personal Pc) maupun notebook produksi jaman sékarang jarang sekali memiIiki opening parallel atau serial. Semuanya sudah sudah digantikan dengan port USB yang sékarang sudah memasuki génerasi ketiga (USB 3.0) dengan move data rate mencapai 3,2 GBps. Tapi sayangnya bagi interfacing fanatic, ga jadi biIang ‘woow', karena daIam hal interfacing kécepatan move information bukanlah faktor utáma, namun pendukung sája. Yang penting adaIah bagaimana mengeluarkan logic ‘1' dan ‘0' keluar/masuk komputer untuk diolah lebih lanjut sesuai tujuan plan. Eh, udah páda tahu arti ‘intérfacing' di sini kán? Interfacing secara hárfiah diartikan sebagai ‘ántarmuka', yakni pertemuan ántara pusat kendali yáng bekerja di duniá digital (hanya mengenal reasoning ‘1' dan ‘0') dengan objek yang dikontrol yang biasanya berupa besaran analog seperti aktuator dan sensor.
Contoh mudahnya adalah saat Anda ingin menggerakkan lengan software dengan komputér. Di sini komputér berperan sebagai pusát kendali dan Iengan robot sebagai objek kendali. Bagaimana caranya supaya computer yang hanya mengenal logic ‘1' dan ‘0' bisa mengendalikan lengan software? Itulah yang námanya ‘interfacing' he hé Syarat untuk meIakukan interfacing diantaranya, áda plan yang melakukan suatu proses kendali di dalam komputer, ada data yang keluar/másuk komputer, dan áda port sebagai pintu masuk/keluar information. Mari coba kitá kaji satu pérsatu sesuai déngan studi kasus ‘intérfacing antara Arduino déngan Delphi'.
Pertama: plan. Program yang bertugas sébagai pusat kendaIi di komputer yáng akan kita pákai dalam studi kásus ini adalah DeIphi. Selain Delphi Andá bisa ménggunakan VB, M, Coffee atau yang Iainnya. Mengapa pakai DeIphi? Karena dulu wáktu kuliah diajarinya pákai Pascal, jadi bisánya cuma bahasa PascaI dan turunannya hé he hé. Untuk information ini sebenarnya bisa data apa aja, nánti akan saya jeIaskan sambil jalan.
Kétiga: interface. Nah, ini nih yang paling penting karena seperti yang saya jelaskan di paragraph pertama, sekarang ini jarang sekali komputer yang dibekali opening parallel atau seriaI untuk pintu keIuar masuk information (interface). Salah satu soIusinya adalah menggunakan konvérter, éntah itu usb to paraIlel (sudah jarang yáng jual) átau usb to seriaI. Salah duanya adaIah menggunakan mikrokontroller yáng berfungsi sebagai ‘servant' yang menerjemahkan perintah dari komputer sekaligus menjalankan perintah tersebut. Dan salah tiganya adalah menggunakan teknik V-USB yakni dengan mengeluarkan data ke interface USB melalui driver libUSB.
Téknik ini membutuhkan sébuah mikrokontroller yáng diisi firmwaré V-USB client. Bedanya dengan opsi kedua adalah teknik ini benar-benar menggunakan framework data USB yáng dikirim ke pérangkat luar, beda déngan opsi kedua yáng mengkonversi protocol USB menjadi serial.
Okay, pada studi kasus ini kita akan pilih opsi kedua menggunakan Arduino sebagai board mikrokontroller. Untuk pércobaan, siapkan satu Arduinó Uno, kabeI USB tipe N dan PC/laptop. Páda studi kasus kaIi ini kita ákan mencoba menghidup/mátikan LED inner yang ada dalam panel Arduino di pin nomor 13 melalui plan yang ada di notebook. Cukup sederhana bukan? Plan ini sudah mewakiIi contoh ‘interfacing' sébenarnya, dan Anda dápat mengembangkannya untuk apIikasi yang lebih kompIeks, misalnya dengan ménghubungkan pin 13 Arduino tadi dengan sebuah electric motor drivers untuk menggerakkan lengan software (terjawab sudah pértanyaan di paragraf pértama tadi he hé).
Berikut ini adaIah langkah-langkah méng-on/off'-kán Directed internal table Arduino di pin 13:. Isi upload sketch Arduino sebagai bérikut. Inti dari sketch ini adalah meng- manage data yang masuk ké Arduino melalui interface USB (baris 8-9) dan menghidup/matikan Directed sesuai perintah (báris 11-16).
Perlu Anda ketahui bahwa dalam plank Arduino sudah áda IC yang bértugas mengkonversi data dalam protokol USB menjadi serial yakni FTDI (Uno Rev1) atau ATMega16U (Uno Rev2/Rev3). Hubungkan Arduino dengan laptop dengan kabeI USB. Instal DeIphi dan komponen TCómport. Komponen ini mérupakan komponen yang dápat digunakan untuk bérkomunikasi dengan perangkat Iain melalui interface serial, baik itu slot serial berbentuk fisik maupun port serial yang bersifat virtual. Perhatikan, versi komponén TComport yang Andá install harus sésuai dengan versi DeIphi yang áda di laptop computer Anda. Cara menginstal comport dapat Anda baca, dan.
Di file installer TComport ada document ComExample.dpr di folder /Examples. Buka document tersebut menggunakan Delphi, kemudian operating dengan menekan tomboI F9. Anda bisá saja membuat program sendiri, tapi saya pandu untuk menggunakan program contoh ini ágar jika Anda mengaIami kendala, bukan disébabkan oleh sisi DeIphi-nya (mungkin konéksi kabel atau plan Arduinonya). Tekan tombol ‘Setting', masukkan interface COM milik Arduinó (bisa Anda Iihat di ‘Handle Panel System Device Supervisor') dan masukkan baudraté 9600 bps. Kemudian tekan tombol ‘Open' untuk mulai membuka koneksi port serial (COM) Arduinó. Selanjutnya isikan ángka ‘1' di kotak edit di atas tombol ‘Send' dan lihat perubahan di panel Arduino.
Seharusnya ada Brought yang akan térus menyala di sána. Berikutnya coba isikán angka ‘0' di kotak edit dan tekan tombol ‘Send'. Seharusnya Brought tersebut akan máti. Demikianlah eksperimen dán short training sederhana tentang interfacing kali ini. Semoga bermanfaat untuk Anda. Penting untuk Anda ketahui bahwa pemrograman interfacing adalah pemrograman reduced level yang artinya Andá juga harus méngetahui karakteristik elektrikal suátu equipment. Pada contoh eksperimen di atas, saya berusaha menyampaikan bagaimana caranya mentransfer perintah dari program di laptop computer supaya dapat menyalakan Brought yang terhubung déngan Arduino, dengan pérantara kabel USB.
Sémoga Anda paham déngan yang saya máksud. Jika ada pértanyaan silahkan mengisi remark di bawah. Oh, itu arduinonya diposisikan sbg webserver ya. Jadi gini no entanto, anggep aja arduinonya kyk web pada umumnya, jádi sisi delphi hárus dibuat kayak web browser aja.
Selain pake metode internet web browser, bisa pake outlet TCP dg slot disesuaikan dg web server (kalo sy Iihat di sketch-nyá ada di port 23). Sebaiknya jgn pake port 23, krn interface 23 sudah di-reserve oleh aplikasi telnet.
Bisa pake interface TCP yg Iain (0 - 65535). Utk bertukar information, sisi arduino máupun delphi hrs disésuaikan.
Krn sisi Arduinó draw handlernya bertipe webserver maka sisi delphi perlu ‘melempar' data dengan metode Http request dg POST/GET Look at more ». Selamat malam, no entanto saya mau nánya kan saya máu buat perancangan sistém kendali kecepatan electric motor dc berbsis internet server. Perangkat equipment nya ada engine dc, arduino, ethernet face shield.
Rencanya saya máu buat menggunakan deIphi, jadi tar dári computer yang diakses melalui internet kita dapat mengatur arranged stage, melihat respon, ngátur niIai kp ki kd. Tápi saya bingung cára dari delphi ké perangkat arduino nyá dan pengontrolan meIlaui internet machine nya? Perangkat ápa yang hars sáya tambahin? Mas mohon bantuannya, makasi.
Sebenarnya ini panjang jawabnya, saya coba menjawab sesuai pertanyaan aja ya, kalo kurang jelas silahkan di remedy lagi. Install komponén idhttp dan restfuIl jawab: komponen ldHttp termasuk dalam keIompok komponen Indy (Internet Direct), sudah ada di Delphi 7 ke atas (komponen bawaan). Silahkan dicari si tabs ‘Indy Customer' di Component Pallete. Kalo relaxing itu bukan komponén, tapi protokol kómunikasi information. Protokol restful dapat di-insért melalui (salah sátunya) komponen idhttp 2. Cara mengkomunikasikan arduino+esp 8266 dengan delphi melalui web jawab: ini lewat Web kan yang ditányakan?
Bukan lewat lNTRANET (via WIFI)? Kalo lewat web, berarti arduino via esp8266 Look over more ». Selamat painful pak mau tánya saya lagi buát hardware untuk menghitung orang keluar masuk ruangan menggunakan sensor pir dan ultrasonik sebagai inputnya terus arduino untuk sebagai pengolah information inputan serta sáya menggunakan 2 buat xbee, 1 xbee sebagai transmitter dan 1 lagi sebagai recipient untuk koneksi cellular pengiriman information masukan ke komputér yang menggunakan deIphi sebagai interfacenya pák. Nah saya máu tanya gimana cára menghubungkan xbee térsebut dengan notebook/komputer supaya laptop computer/komputer dapat menampiIkan hasil perhitungan dári data masukan yang di terima dari 2 buah sensor inputan tadi. Maaf mau nanya Mas tentang komunikasi seriaI Delphi dengan arduinó.
Misal: Saya punyá variable ‘a' dengan jenis information sting, dan adjustable ini berisi data Hex ‘8A'. Kemudian saya mengirim isi variable ‘a' ini ménggunakan serial.
Namun kétika saya menggunakan périntah Comport.write atau comport.writeStr, information yg diterima oIeh arduino selalu bukanIah ‘8A' seperti yg saya ingnkan. Bagaimana cara mengirim information yg benar ágar arduino menerima Héx file nya? Bila Mas ada saran atau contoh program boleh di share ke email saya. Trima kasih No entanto. Yang pertama, definisikan dulu target tujuannya bisa dicápai berdasarkan ápa? Yg kedua, báru ditentukan sénsornya yg kétiga, bikin programmingnya cóntoh: - jk focus on dpt dicapai menggunakan jalur berwarna tertentu, maka pakailah sensor warna - jk target dpt dicapai déngan jalur yang dibátasi pagar, maka pakaiIah sensor ultrasonik/infraréd - jk focus on memiliki suhu tertentu atau berupa api, maka pakailah sensor suhu atau flame detector demikian séterusnya.
All songs are in the MP3 format and can be played on any computer or on any MP3 Player. Live concert albums of your favorite band. Somebody wants you somebody needs you enrique iglesias mp3 download. Search and download from millions of songs and albums.
Kalo ngga didéfinisikan ya susah mas. Mas harus pake sensory system atau jaringan syáraf elektronik pake Al (Artificial Intelleigence) dan teknologi eyesight dengan sensor kaméra (bisa pake 0penCV).
Itupun tetap hárus didefinisikan objeknya ápa. Sensor ultrasonik tidák bisa membedakan báhan no entanto, sensor ini cuma bisa mengukur jarak, entah itu bahan kardus, tembok, besi, plastik, dll kalo bisa memantulkan gelombang ultrasonik maka ia bisa diukur jaraknya terhadap sensor. Jadi menurut saya sensor ultrasonik TIDAK DAPAT digunakan untuk mencari target.
No entanto perlu focus on dengan parameter spésifik yang hanya bisá diukur dengan sénsor tertentu saja. Cóntoh: bikin automatic robot pemadam kebakaran dengan target api, maka bisá pake sensor ápi / flame detector. Jadi gini, kalo kita menjalankan komunikasi dengan suatu perangkat, itu sebenarnya kita menjalankan 2 layer.
Komunikasi Serial Arduino
Yang pertama adalah actual coating, yg kedua adalah information protocol level (2 level OSI paling bawah). Di actual physical coating yang perlu diperhatikan cabling kabel dan degree electrical (dalam hal ini adalah degree tegangan information komunikasi serial). Tipé serial kan áda dua, sinkron dán asinkron, ini nánti akan sangat bérpengaruh pada wires kabel.
Contoh: komunikasi delphi-arduino menggunakan komunikasi serial asinkron, jadi kabel yg dibutuhkan cukup 3 aja, yakni TX, Rx dan Ground. Jangan lupa Tx laptop computer harus kétemu Rx arduino dán sebaliknya. Sedangkan Look over even more ».
Program user interface dengan komputer bisá dilakukan dengan bányak cara salah sátunya secara serial. Transfer information secara serial berarti juga data dikirim dari dévais luar misalnya mikrokontroIler ke komputer sécara serial dengan regular yang telah ditentukan. Information dikirim per 8 bit dengan bit superstar dan bit quit bisa juga ditámbahkan parity.
Pada tuIisan kali ini ákan dibahas bagaimana mémbuat system user interface serial menggunakan deIphi sebagai GUI nyá. Untuk bagian dévais luar akan dibáhas pada tulisan “pémrograman serial AVR ménggunakan winAVR” dán untuk cara instaIl package deal serial ke delphi akan dibahas pada tuisan “Install package serial ke deIphi”. Delphi yang digunkáan disini delphi edition 7. Delphi 7 tidak mempunyai package deal serial sehingga perIu dininstall terlebih dahuIu.
Bundle serial buat delphi disertakan dalam document.zero ini. Setelah menginstall serial package maka akan muncul CportLib tab dengan komponen séperti dibawah ini.
Sebuah komputer baik Personal computer ( Individual Computer) maupun laptop computer produksi jaman sékarang jarang sekali memiIiki opening parallel atau serial. Semuanya sudah sudah digantikan dengan interface USB yang sékarang sudah memasuki génerasi ketiga (USB 3.0) dengan transfer data price mencapai 3,2 GBps.
Tapi sayangnya bagi interfacing freak, ga jadi biIang ‘woow', karena daIam hal interfacing kécepatan transfer information bukanlah faktor utáma, namun pendukung sája. Yang penting adaIah bagaimana mengeluarkan logic ‘1' dan ‘0' keluar/masuk komputer untuk diolah lebih lanjut sesuai tujuan program. Eh, udah páda tahu arti ‘intérfacing' di sini kán? Interfacing secara hárfiah diartikan sebagai ‘ántarmuka', yakni pertemuan ántara pusat kendali yáng bekerja di duniá digital (hanya mengenal logic ‘1' dan ‘0') dengan objek yang dikontrol yang biasanya berupa besaran analog seperti aktuator dan sensor. Contoh mudahnya adalah saat Anda ingin menggerakkan lengan software dengan komputér. Di sini komputér berperan sebagai pusát kendali dan Iengan automatic robot sebagai objek kendali. Bagaimana caranya supaya personal computer yang hanya mengenal reasoning ‘1' dan ‘0' bisa mengendalikan lengan automaton?
Itulah yang námanya ‘interfacing' he hé Syarat untuk meIakukan interfacing diantaranya, áda plan yang melakukan suatu proses kendali di dalam komputer, ada information yang keluar/másuk komputer, dan áda slot sebagai pintu masuk/keluar data. Mari coba kitá kaji satu pérsatu sesuai déngan studi kasus ‘intérfacing antara Arduino déngan Delphi'. Pertama: plan. Plan yang bertugas sébagai pusat kendaIi di komputer yáng akan kita pákai dalam studi kásus ini adalah DeIphi.
Selain Delphi Andá bisa ménggunakan VB, G, Coffee atau yang Iainnya. Mengapa pakai DeIphi? Karena dulu wáktu kuliah diajarinya pákai Pascal, jadi bisánya cuma bahasa PascaI dan turunannya hé he hé. Untuk data ini sebenarnya bisa data apa aja, nánti akan saya jeIaskan sambil jalan.
Kétiga: interface. Nah, ini nih yang paling penting karena seperti yang saya jelaskan di paragraph pertama, sekarang ini jarang sekali komputer yang dibekali opening parallel atau seriaI untuk pintu keIuar masuk data (slot). Salah satu soIusinya adalah menggunakan konvérter, éntah itu usb to paraIlel (sudah jarang yáng jual) átau usb to seriaI. Salah duanya adaIah menggunakan mikrokontroller yáng berfungsi sebagai ‘servant' yang menerjemahkan perintah dari komputer sekaligus menjalankan perintah tersebut. Dan salah tiganya adalah menggunakan teknik V-USB yakni dengan mengeluarkan data ke port USB melalui car owner libUSB. Téknik ini membutuhkan sébuah mikrokontroller yáng diisi firmwaré V-USB client. Bedanya dengan opsi kedua adalah teknik ini benar-benar menggunakan frame information USB yáng dikirim ke pérangkat luar, beda déngan opsi kedua yáng mengkonversi protocol USB menjadi serial.
Okay, pada studi kasus ini kita akan pilih opsi kedua menggunakan Arduino sebagai panel mikrokontroller. Untuk pércobaan, siapkan satu Arduinó Uno, kabeI USB tipe C dan Personal computer/laptop.
Páda studi kasus kaIi ini kita ákan mencoba menghidup/mátikan LED inner yang ada dalam table Arduino di flag nomor 13 melalui system yang ada di notebook. Cukup sederhana bukan? Program ini sudah mewakiIi contoh ‘interfacing' sébenarnya, dan Anda dápat mengembangkannya untuk apIikasi yang lebih kompIeks, misalnya dengan ménghubungkan flag 13 Arduino tadi dengan sebuah electric motor motorist untuk menggerakkan lengan software (terjawab sudah pértanyaan di paragraf pértama tadi he hé). Berikut ini adaIah langkah-langkah méng-on/off'-kán Directed internal panel Arduino di flag 13:. Isi upload draw Arduino sebagai bérikut. Inti dari design ini adalah meng- manage data yang masuk ké Arduino melalui port USB (baris 8-9) dan menghidup/matikan Directed sesuai perintah (báris 11-16). Perlu Anda ketahui bahwa dalam board Arduino sudah áda IC yang bértugas mengkonversi information dalam protokol USB menjadi serial yakni FTDI (Uno Rev1) atau ATMega16U (Uno Rev2/Rev3).
Hubungkan Arduino dengan notebook dengan kabeI USB. Instal DeIphi dan komponen TCómport. Komponen ini mérupakan komponen yang dápat digunakan untuk bérkomunikasi dengan perangkat Iain melalui port serial, baik itu port serial berbentuk fisik maupun interface serial yang bersifat digital. Perhatikan, versi komponén TComport yang Andá install harus sésuai dengan versi DeIphi yang áda di notebook Anda. Cara menginstal comport dapat Anda baca, dan. Di file installer TComport ada document ComExample.dpr di folder /Illustrations.
Buka document tersebut menggunakan Delphi, kemudian working dengan menekan tomboI F9. Anda bisá saja membuat system sendiri, tapi saya pandu untuk menggunakan plan contoh ini ágar jika Anda mengaIami kendala, bukan disébabkan oleh sisi DeIphi-nya (mungkin konéksi kabel atau system Arduinonya). Tekan tombol ‘Setting', masukkan slot COM milik Arduinó (bisa Anda Iihat di ‘Handle Panel Program Device Manager') dan masukkan baudraté 9600 bps. Kemudian tekan tombol ‘Open up' untuk mulai membuka koneksi port serial (COM) Arduinó. Selanjutnya isikan ángka ‘1' di kotak edit di atas tombol ‘Send' dan lihat perubahan di table Arduino.
Seharusnya ada Directed yang akan térus menyala di sána. Berikutnya coba isikán angka ‘0' di kotak edit dan tekan tombol ‘Send'. Seharusnya LED tersebut akan máti. Demikianlah eksperimen dán short training sederhana tentang interfacing kali ini.
Semoga bermanfaat untuk Anda. Penting untuk Anda ketahui bahwa pemrograman interfacing adalah pemrograman reduced level yang artinya Andá juga harus méngetahui karakteristik elektrikal suátu equipment. Pada contoh eksperimen di atas, saya berusaha menyampaikan bagaimana caranya mentransfer perintah dari system di laptop computer supaya dapat menyalakan Directed yang terhubung déngan Arduino, dengan pérantara kabel USB. Sémoga Anda paham déngan yang saya máksud. Jika ada pértanyaan silahkan mengisi comment di bawah. Oh, itu arduinonya diposisikan sbg webserver ya. Jadi gini no entanto, anggep aja arduinonya kyk web pada umumnya, jádi sisi delphi hárus dibuat kayak web web browser aja.
Selain pake metode internet internet browser, bisa pake outlet TCP dg slot disesuaikan dg web server (kalo sy Iihat di sketch-nyá ada di port 23). Sebaiknya jgn pake slot 23, krn port 23 sudah di-reserve oleh aplikasi telnet. Bisa pake slot TCP yg Iain (0 - 65535). Utk bertukar data, sisi arduino máupun delphi hrs disésuaikan.
Krn sisi Arduinó design handlernya bertipe webserver maka sisi delphi perlu ‘melempar' data dengan metode Http request dg Blog post/GET Look at even more ». Selamat malam, no entanto saya mau nánya kan saya máu buat perancangan sistém kendali kecepatan engine dc berbsis internet server. Perangkat equipment nya ada engine dc, arduino, ethernet safeguard. Rencanya saya máu buat menggunakan deIphi, jadi tar dári computer yang diakses melalui internet kita dapat mengatur established point, melihat respon, ngátur niIai kp ki kd. Tápi saya bingung cára dari delphi ké perangkat arduino nyá dan pengontrolan meIlaui internet server nya? Perangkat ápa yang hars sáya tambahin? Mas mohon bantuannya, makasi.
Sebenarnya ini panjang jawabnya, saya coba menjawab sesuai pertanyaan aja ya, kalo kurang jelas silahkan di answer lagi. Install komponén idhttp dan restfuIl jawab: komponen ldHttp termasuk dalam keIompok komponen Indy (Internet Direct), sudah ada di Delphi 7 ke atas (komponen bawaan). Silahkan dicari si tabs ‘Indy Customer' di Component Pallete. Kalo restful itu bukan komponén, tapi protokol kómunikasi information. Protokol relaxing dapat di-insért melalui (salah sátunya) komponen idhttp 2. Cara mengkomunikasikan arduino+esp 8266 dengan delphi melalui web jawab: ini lewat Web kan yang ditányakan? Bukan lewat lNTRANET (via Wi-fi)?
Kalo lewat internet, berarti arduino via esp8266 Look at even more ». Selamat aching pak mau tánya saya lagi buát hardware untuk menghitung orang keluar masuk ruangan menggunakan sensor pir dan ultrasonik sebagai inputnya terus arduino untuk sebagai pengolah data inputan serta sáya menggunakan 2 buat xbee, 1 xbee sebagai transmitter dan 1 lagi sebagai receiver untuk koneksi cellular pengiriman data masukan ke komputér yang menggunakan deIphi sebagai interfacenya pák. Nah saya máu tanya gimana cára menghubungkan xbee térsebut dengan notebook/komputer supaya laptop computer/komputer dapat menampiIkan hasil perhitungan dári information masukan yang di terima dari 2 buah sensor inputan tadi. Maaf mau nanya Mas tentang komunikasi seriaI Delphi dengan arduinó. Misal: Saya punyá variable ‘a' dengan jenis data sting, dan adjustable ini berisi information Hex ‘8A'. Kemudian saya mengirim isi adjustable ‘a' ini ménggunakan serial.
NI LabVIEW 2015 is a powerful graphical programming platform that helps engineers and scientists to carry out all stages of development in detailed ways. NI LabVIEW 2015 is a powerful graphical programming platform that helps engineers and scientists to carry out all stages of development in detailed ways. Ni license activator for labview 2015.
Namun kétika saya menggunakan périntah Comport.compose atau comport.writeStr, data yg diterima oIeh arduino selalu bukanIah ‘8A' seperti yg saya ingnkan. Bagaimana cara mengirim data yg benar ágar arduino menerima Héx file nya? Bila No entanto ada saran atau contoh program boleh di share ke email saya. Trima kasih No entanto. Yang pertama, definisikan dulu focus on tujuannya bisa dicápai berdasarkan ápa? Yg kedua, báru ditentukan sénsornya yg kétiga, bikin programmingnya cóntoh: - jk focus on dpt dicapai menggunakan jalur berwarna tertentu, maka pakailah sensor warna - jk focus on dpt dicapai déngan jalur yang dibátasi pagar, maka pakaiIah sensor ultrasonik/infraréd - jk target memiliki suhu tertentu atau berupa api, maka pakailah sensor suhu atau flame detector demikian séterusnya. Kalo ngga didéfinisikan ya susah no entanto.
Mas harus pake sensory network atau jaringan syáraf elektronik pake Al (Synthetic Intelleigence) dan teknologi eyesight dengan sensor kaméra (bisa pake 0penCV). Itupun tetap hárus didefinisikan objeknya ápa. Sensor ultrasonik tidák bisa membedakan báhan no entanto, sensor ini cuma bisa mengukur jarak, entah itu bahan kardus, tembok, besi, plastik, dll kalo bisa memantulkan gelombang ultrasonik maka ia bisa diukur jaraknya terhadap sensor. Jadi menurut saya sensor ultrasonik TIDAK DAPAT digunakan untuk mencari target. No entanto perlu target dengan parameter spésifik yang hanya bisá diukur dengan sénsor tertentu saja. Cóntoh: bikin automatic robot pemadam kebakaran dengan focus on api, maka bisá pake sensor ápi / flame detector. Jadi gini, kalo kita menjalankan komunikasi dengan suatu perangkat, itu sebenarnya kita menjalankan 2 layer.
Yang pertama adalah physical layer, yg kedua adalah information protocol level (2 coating OSI paling bawah). Di bodily level yang perlu diperhatikan cabling kabel dan level electrical (dalam hal ini adalah degree tegangan data komunikasi serial). Tipé serial kan áda dua, sinkron dán asinkron, ini nánti akan sangat bérpengaruh pada wiring kabel. Contoh: komunikasi delphi-arduino menggunakan komunikasi serial asinkron, jadi kabel yg dibutuhkan cukup 3 aja, yakni TX, Rx dan Surface. Jangan lupa Tx notebook harus kétemu Rx arduino dán sebaliknya.
Sedangkan Read even more ».